Operasi Plastik Dalam Pandangan Islam


Setiap orang tentunya mendambakan memiliki wajah yang tampan dan cantik. Terlebih bagi kaum hawa , kecantikan merupakan sesuatu yang sangat diinginkan. Kebanyakan wanita akan merasa bahagia bila memiliki alis berbukit, dengan bulu mata yang lentik, hidung mancung, muka tirus dan bibir merekah serta tubuh yang sempurna bak gitar spanyol. 

Bila sebelumnya sangat tidak mungkin untuk mengubah bentuk tampilan fisik menjadi seperti yang diinginkan, maka berbeda dengan saat iini. Dimana kini telah berkembang ilmu medis yang dapat melakukan hal tersebut yang dikenal sebagai operasi plastik.

Operasi Plastik Dalam Pandangan Islam

Operasi plastik (oplas) saat ini banyak diminati terutama oleh kalangan para artis. Sebab, mereka memang dituntut untuk selalu dapat menampilkan penampilan yang fresh dan cantik sebagai daya tariknya. Tidak jarang, untuk melakukan hal tersebut mereka rela merogoh kocek sangat dalam. Bahkan, dikabarkan biaya untuk operasi plastik ini cukup mahal. 

Kecantikan hasil operasi plastik memang sempurna, namun hal tersebut menghilangkan individualitas dan keunikan yang dimiliki para pelaku oplas tersebut. Padahal tanpa operasi plastik sekalipun, mereka tetap memiliki kecantikan alami yang khas. Lantas bagaimanakah pandangan Islam mengenai fenomena operasi plastik yang terjadi belakangan ini ? Haramkah atau diperbolehkan ? berikut penjelasannya. 

Dalam bahasa Arab, operasi plastik ( plastic sugery) disebut jiharah at-tajmil yang berarti operasi bedah untuk memperbaiki penampilan salah satu anggota tubuh yang nampak, atau untuk memperbaiki fungsinya ketika anggota tubuh tersebut berkurang, hilang atau rusak. 

Dalam Islam, hukum operasi plastik ada yang haram dan ada yang mubah. Apabila tujuan operasi plastik tersebut adalah untuk memperbaiki cacat sejak lahir, seperti bibir sumbing atau cacat yang datang kemudian, misalnya akibat kecelakaan, kebakaran dan lain sebagainya, maka operasi plastik ini hukumnya mubah. 

Dalam sebuah hadist riwayatkan bahwa Rasulullah SAW besabda bahwa 

“Tidaklah Allah menurunkan suatu penyakit, kecuali Allah juga menurunkan obatnya.” (HR. Bukhari, no. 5246)

“Wahai hamba-hamba Allah berobatlah kalian, karena sesungguhnya Allah tidak menurunkan suatu penyakit, kecuali menurunkan pula obatnya.” (HR. Tirmidzi, no.1961)

Sementara operasi plastik yang diharamkan adalah yang bertujuan semata untuk mempercantik atau memperindah wajah atau tubuh, tanpa adanya hajat untuk pengobatan atau memperbaiki suatu cacat. Misalnya, operasi memperindah bentuk hidung, dagu, buah dada ataupun operasi untuk menghilangkan kerutan-kerutan di wajah dan sebagainya.

Allah SWT mengecam orang-orang yang melakukan maksiat, termasuk diantaranya mengubah ciptaan Allah (taghyir khalqillah). Dengan demikian, operasi plastik yang dilakukan untuk mempercantik diri  termasuk dalam perbuatan mengubah ciptaan Allah, sehingga hukumnya haram.

Selain itu, Rasulullah juga melaknat perempuan yang merenggangkan gigi untuk kecantikan. Terkecuali hal tersebut dilakukan untuk pengobatan atau karena cacat pada gigi, maka hal tersebut diperbolehkan.

Lalu bagaimana hukumnya bila seorang istri melakukan operasi plastik untuk membahagiakan suami ?

Berdasarkan penjelasan yang telah disebutkan, maka hukumnya haram meskipun tujuannya adalah untuk membahagiakan suami. Mengapa demikian ? Sebab, kecantikan bukan hanya dari fisik semata, namun kecantikan akhlak dan agama juga berpengaruh besar dalam membahagiakan suami. 

Tentunya seorang suami yang baik, akan merasa lebih bahagia bila istrinya memiliki akhlak yang mulia dan taat beribadah. Sebab, kecantikan fisik akan pudar seiring waktu meski dengan operasi plastik sekalipun, akan tetapi tidak dengan kecantikan hatinya. 

Demikianlah operasi plastik dalam pandangan Islam. Ada yang hukumnya haram dan ada pula yang mubah. Sehingga jalan yang ditempuh pada akhirnya hanyalah dengan bersyukur. Karena syukur merupakan kunci untuk mendapatkan kecantikan di sisi Allah SWT. Dengan begitu, bukan hanya kecantikan luar, tetapi hati yang cantik pun dapat membuat jiwa kita terlihat cantik.  

0 Komentar untuk "Operasi Plastik Dalam Pandangan Islam"

Back To Top